Selain yummy dihidangkan panas, dawet ayu banjarnegara juga biasanya disajikan cuek dengan menambahkan es batu. Rasanya yang segar menciptakan minuman tradisional ini selain sebagai pelepas dahaga, juga dipakai sebagai pendamping masakan utama. Karena itu di beberapa daerah menyerupai warung makan atau restoran juga menyajikan sajian dawet ayu sebagai sajian minuman andalan.
Bahan :- 1 bks tepung hunkwe (Sagu Aren)
- 100 ml air daun pandan suji
- ½ sdt garam
- 700 ml air dingin
- 500 gr gula aren (gula merah), iris-iris
- 600 ml air
- es kerikil secukupknya ketika penyajian
- 1000 ml santan
- ½ sdt garam
- 2 lbr daun pandan
Alat :
- saringan/cetakan cendol ukuran lubang 0,25 hingga 0,5 cm (bisa buat sendiri dengan dilubangi paku)
- baskom
- sendok kayu untuk mengaduk adonan
CARA MEMBUAT ES DAWET AYU BANJARNEGARA :
- Campur tepung hunkwe, air daun pandan suji, dan garam, aduk rata hingga tepung hunkwe larut. Masak sambil terus diaduk hingga gabungan menggumpal dan matang.
- Siapkan cetakan cendol dan baskom berisikan air dingin. Tuang sedikit-sedikit gabungan cendol ke dalam cetakan, tekan-tekan hingga cendol keluar ke dalam baskom. Lakukan hingga gabungan habis.
- Rebus gula merah dan air hingga gula larut, angkat dan saring. Sisihkan.
- Rebus materi santan dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mendidih. Angkat dan dinginkan.
- Siapkan gelas penyajian, tuangkan air rebusan gula aren, tambahkan cendol, santan dan es batu. dapat disajikan untuk 15 gelas.